Apa itu Pawang Hujan? Profesi Unik dan Cara Kerjanya


Saat ini hujan mulai turun di beberapa wilayah Indonesia. Bahkan, banjir terjadi di sejumlah wilayah yang mengakibatkan kerusakan bangunan dan kendaraan pribadi. Jika tidak ada pandemi, musim hujan ini juga bisa menimbulkan sejumlah peristiwa. di udara terbukamisalnya, konser musik dibatalkan.

Namun, tidak menutup kemungkinan jika acara tersebut tetap dapat berlangsung. Tentu mengandalkan pawang hujan, cara khas Indonesia.

1. Apa itu kastor hujan?

Rain handler adalah sebutan masyarakat Indonesia untuk orang yang ahli dalam mengatur hujan atau cuaca. Biasanya manusia mengatur cuaca dengan menggerakkan awan.

SoHip tidak menyadari bahwa selain digunakan untuk konser musik, layanan rain treatment juga banyak digunakan untuk acara-acara seperti pernikahan. Percaya atau tidak, profesi lapisan hujan ini cukup banyak peminatnya.

2. Termasuk profesi yang unik

Ritual Peredam Hujan / Foto: YouTube / LokadataID

Profesi seorang insinyur hujan memang bukan profesi yang umum di masyarakat. Pasalnya, profesi ini kerap dikaitkan dengan hal-hal mistis. Bahkan, beberapa kastor hujan juga sering disebut sebagai dukun. Seperti dalam tradisi masyarakat Betawi, pada zaman dahulu penjinak hujan dikenal dengan nama Dukun Rangkeng.

Berbeda dengan tradisi dan budaya Betawi, penguasa hujan di Bali dikenal sebagai “tetangga hujan” yang dilakukan secara langsung. Sedangkan bagi masyarakat Jawa, tradisi pengendalian hujan merupakan gambaran tradisi kolektif yang bersumber dari primbon atau kitab-kitab warisan leluhur Jawa. Oleh karena itu, julukan “pengendali hujan” lebih dikenal di Jakarta dan Jawa Barat.

Sementara itu, dari sebuah primbon Jawa tertulis rangkaian petunjuk untuk melakukan ritual tolak hujan. Namun, hal ini tidak boleh dilakukan oleh siapapun. Sebelum ritual, ada sejumlah persyaratan khusus. Misalnya, puasa, persembahan, tirakah dan penyucian jiwa.

Baca juga:   Mobile RPG 'Avatar Generations' Akhirnya Sudah Rilis di Android dan iOS

Tak hanya sebagai pedoman sebelum melakukan ritual pemindahan hujan, di primbone juga terdapat sejumlah mantra untuk melakukan ritual tersebut. Beberapa orang percaya bahwa mantra ini merupakan kesepakatan antara leluhur Jawa dan roh alam.

3. Memiliki banyak peminat

tuan hujan

Layanan Pengolahan Hujan / Foto: Suara.com & Foto oleh Bibhukalyan Acharya by Pexels

Pada Mei 2021 A. label nama Kabar Pawang Rein menjadi bagian dari Pokja Pengawasan Daerah saat kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Riau viral. Hal ini menjadi salah satu bukti bahwa ternyata jasa penangan hujan banyak digunakan oleh berbagai kalangan. Bahkan, jas hujan kerap dibutuhkan saat hari libur politik dan stasiun televisi untuk mempercepat syuting acara. di udara terbuka.

4. Cara kerja penangan hujan

Pada dasarnya, penangan hujan hanya memindahkan awan mendung ke lokasi lain tanpa harus menghentikan hujan. Ritual dilakukan dengan pembacaan doa dan menyiapkan sesajen seperti nasi kuning, telur bebek, ayam bekakak, kue apem, dan kembang tujuh jenis.

Tak hanya itu, ritual ini juga menggunakan pusaka keluarga seperti keris, mata panah, dan tombak yang harus diacungkan ke berbagai arah pada kompas. Selain itu, ada pula penjinak hujan yang melakukan ritual penahan hujan saat bertapa di ruangan tertutup.

Meski ada teknologi untuk mengubah cuaca yaitu memperlambat atau mempercepat hujan, namun jasa jas hujan lebih banyak diminati. Pasalnya, teknologi ini harganya cukup mahal, hingga ratusan juta, dan kurang populer di kalangan masyarakat dibandingkan dengan rain handler.

Nah, itulah sekilas tentang apa itu rain caster dan fakta menarik lainnya.




https://projectchapman3d.com