Nostalgia Masa Keemasan Warnet dari Kacamata Mas-mas Penjaga Warnet. Ada yang Pernah Merasakan?
Berbeda dengan zaman sekarang, dimana layanan akses internet rumahan sudah dimiliki oleh banyak orang karena harga yang sangat terjangkau, dahulu perkembangan internet di Indonesia mungkin tidak secepat seperti sekarang ini. Tidak penting sungai kecil atau unduh bioskop, belanja on linedan berbagai acara lainnya beberapa tahun lalu hanya untuk mengobrol aja kita harus ke kafe. Maka tak heran jika bisnis warnet sejak dulu memang banyak peminatnya, mulai dari kecil, anak sekolah, pekerja.
Rupanya, nostalgia zaman keemasan warnet tidak hanya dialami oleh kami, pelanggan, tetapi juga oleh penjaga varnet. Kacamata yang berbeda, kenangan manis yang berbeda. Dulu, kami memiliki kenangan lucu ketika kami sering datang ke warnet, hal yang sama terjadi pada penjaga keamanan warnet, seperti yang ditunjukkan di bawah ini.
1. Internetan gratis sepanjang hari, Anda bisa melakukannya on line Terus berlanjut. Apalagi dulu kuota internet sangat mahal.
Ilustrasi operator warnet / Foto: benperimen medium via benperimen.medium.com
Menjadi pemilik warnet di masa kejayaan warnet adalah salah satu pengalaman dan kesenangan yang patut disyukuri. Apalagi mengingat saat itu kuota internet tidak semurah sekarang, yaitu mahal untuk meminta maaf. Jadi jangan heran jika menjadi pemilik warnet adalah sebuah kesenangan tersendiri. Anda bisa berselancar sepanjang hari dan tentu saja on line Terus berlanjut. Tidak perlu mempertahankan kuota, apalagi gagal ketika unduh berbagai macam file. Meskipun kecepatan internet tidak cukup cepat pada saat itu, setidaknya itu cukup bagus~
2. Bekerja itu baik, Anda bisa bermain sambil bermain permainan, mendengarkan musik, cocok untuk yang suka bersantai
Tidak dapat disangkal bahwa bekerja sebagai operator warnet memang menjadi salah satu pekerjaan yang diidamkan banyak orang di masa lalu. Bagaimana tidak, jika Anda bisa bersantai di tempat kerja, bermain permainan, mendengarkan musik atau bahkan menonton orang banyak untuk hiburan kecil siapa yang datang. Betul, kadang gajinya di bawah upah layak, tapi kalau kerja sepi, siapa yang tidak tertarik, kan? Namun, operator warnet juga harus bisa multitasking!
3. Tapi, paling malas kalau ada pengunjung sangat ramai. Biasanya yang suka itu orang banyak kecil sekarang juga

Bochil nongkrong di warnet / Foto: Kompasiana via www.kompasiana.com
Menjadi operator warnet juga merupakan salah satu profesi yang memiliki banyak cerita. Salah satu hal yang perlu diingat adalah ketika Anda dihadapkan pada kerumunan pengunjung yang meminta maaf. Biasanya, jika Anda tidak bercanda, beginilah kelakuan anak sekolah. Apalagi kalau dari geng, ada yang main game, ada yang download apps, ada yang nonton Youtube. Dijamin seluruh ruangan tiba-tiba tampak seperti pasar.
4. Belum lagi razia dari sekolah, mereka biasanya menghajar penjaga gawang. Sungguh memalukan!

Ilustrasi razia sekolah. Foto: Monitor via monitor.co.id.
Dari jaman warnet masih menang, sampai sekarang yang sudah mulai surut, selalu ada razia acak sekolah mencari siswanya yang tidak sengaja membolos. Namun yang menyebalkan adalah setiap kali ditemukan anak bolos sekolah di sana, biasanya mereka disemprot oleh satpam atau operator warnet. Yang keras kepala, kita yang tinggi, tidak bermoral, kan
5. Kantuk selalu menjadi musuh utama, apalagi saat giliran kamu yang bertugas di malam hari.
Meski bagi sebagian orang profesi operator warnet dianggap pekerjaan yang sepele, namun pada kenyataannya banyak sekali kerumitannya. Salah satu hal yang terkadang membuat stres adalah ketika harus menghadapi kantuk saat menjaga, apalagi jika mendapat bagian. menggeser malam. Jika Anda membiarkannya tidur, klien takut klien tidak akan lari, tetapi jika Anda tidak cukup tidur di pagi hari, Anda tidak akan merasa baik. Apa yang dapat Anda lakukan, ini disebut pekerjaan membutuhkan.
Saat ini bisnis warnet mungkin tidak seramai dulu, namun bukan berarti saat ini sangat sulit untuk menemukan warnet. Bahkan, beberapa warnet kini telah mengubah konsep menjadi setengah warnet, setengah warnet. Either way, itu benar-benar berbeda dari masa lalu dan bahkan tidak bertanya tentang kecepatan koneksi.